4dhoki
Cerita Dewasa

Pesona Perawat Binal

Pesona Perawat Binal
Pesona Perawat Binal

 

Nama nya Mirah biasa di panggil Waktu itu saya yang sakit perut tak karuan rasanya udah 5 hari aku nahan sakit prut yan aku derita ini.

Kok sepertinya gak kayak sakit biasa nya aku jadi kuatir tentang perut ku ini semacam kena maag ato asam lambung naik ya.

Karena sakit yang tak karuan buat nahan lalu aku periksa ke dokter untuk chek up.

Kemudian aku berkunjung di Rumah Sakit swasta yang jarak nya lumayan deket dengan rumah ku.

Saat waktu antri dan mendaftar di administrasi aku melihat perawat yang berwjah cantik dengan wajah yang bersinar bagaikan lampu sorot.

Kenapa aku bisa tau namanya  karena ada nama yang terpampang di sebelah dada nya.

Perawat yang bernama Mirah sangat anggun untuk penampilannya dengan memakai seragam perawat berwarna putih dengan topi mungil yang menempel sebagai hiasan rambut nya.

Saat aku liat kulitnya begitu putih bersih dengan tubuh yang ideal dan PAS Mantaab di berbagai sudut.

Waktu menunggu ketimbang jenuh nunggu antrian aku liatin aja suster Mirah yang manis nan imut.

Dan kemudian waktu antrian giliranku aku pun di panggil Dokter untuk masuk ke ruang Chek Up untuk di periksanya.

Beranjaklah aku dari bangku tunggu dan masuk Dokter yang memeriksa aku sudah tua.

aku pun mendengar dia bicara agak kurang jelas karena suara nya pelan apa memang aku yang budeg ya ah tapi tak apa dan tak jadi masalah.

Karena yang ada di pikiranku saat ini membayangkan perawat cantik yang bernama Mirah tadi.

Gimana ya aku bisa ngajak utnuk kenalan Selama aku di periksa sama dokter hanya itu yang ada di pikranku.

Setelah 20 menit aku dii periksa lalu aku di berikan resep dan aku segera keluar.

Tapi sebelum aku pulang aku memanfaatkan kesempatan sedikit.

Dan aku seketika samperin saja di meja Mirah dengan pura-pura Tanya doank.

Oiya Mbak aku mau Tanya mbak.AGENT SLOT GACOR HABIS

Kalo mau nebus obat resep Dokter dimana ya Mbak.

Suster Mirah yang terlihat sibuk menulis sesuatu di buku besarnya seketika kaget akan kedatanganku saat bertanya.

Apa Mas Ada yang bisa saya bantu ucap suster Mirah.

Iya Mbak mau tanya untuk menebus obat dari Dokter dimana ya mbak.

ucap saya Oh Mas keluar lewat pintu samping itu sambil menunjuk kan arah.

Terus Mas belok kanan aja disitu dah kelihatan kok Mas apoteknya jawab Mirah.

Ohhhhh iya Mbak paham Terus dengan memutar otak apa yang aku tanyakan lagi untuk bincang dengan suster Mirah itu.

Eh kalo rumah mbak arahnya kemana ya mbak ucapku.

Mirah yang menanggapi dengan wajah yang nyengir dan senyum nya bener bener mebuat hatiku terpana dengan keimutannya dia.

Sampai sampai hatiku dag dig dug deeer di buatnya.

Rumah saya jauh Mas gimana ya jelasinnya  jawab Mirah si perawat.

Lalu kalau jauh Mbak kalo berangkat kerja dan pulang kerja gimana donk.

Ada yang jemput juga tanyaku.

Dengan senyumana manisnya Mirah menjawab.

Biasanya sih kalo berangkat dan pulang kerja Cuma naik angkutsn umum.

Ohhhhhhh gitu ya mbak Mirah Lha terus kalu pulang sampai jam berapa.

kalu pulang saya anter gimana Mbak Tanyaku.

Haduh aku nanya nya terlampau kejauhan sampe sampe gak sadar aku bertanya.

Tapi kalau pun suster Mirah gak mau yasudahlah tak apa apa Karena besok juga gak ketemu lagi.

jadi aku gak terlalu malu deh di depannya Nanti kalu Mirah bikin repot Mas.

gimana coba Mas kan sedang sakit ucapnya.

Hehe ni sudah sehat kok Mbak Mirah Tadi ketika melihat Mbak pertama kali udah sehattan seikit kok jawabku.

Mirah yang tak menjawab dengan sibuk sambil mencatat sesuatu di buku besar itu dan kemudian berkata.

Kalau saya mau gimana Mas bisa Nanti Mirah pulang kisaran jam 4 sore Mas.AGENT SLOT GACOR HABIS

jawab Mirah Kemudian aku di berikan nomor telepon yang Mirah sedang menulisnya di secarik kertas.

Mas ni nomor Mirah nanti bisa hubungi Mirah ya Mas apa Sms Mas istirahat dulu saja.

Waduh bener bener keberuntungan berpihak kepadaku Aku pikir aku segera pulang ke rumah saja.

karena dengan ucapan ucapan gombal ku yang aku lucutkan ke suster Mirah Kemudian sebelum aku pulang dan berpisah.

aku segera mencoba menjabat tangan ke Mirah Aku Madava sambil berjabat tangan.

Mirah Mas Iya aku pun dah tau kalo nama kamu Mirah di dalam hatiku Pesona Perawat Saat itu aku udah parkirin mobil aku di Rumah sakit buat nunggu Mirah.

Dari jauh aku liat Mirah jalan keluar dari gedung rumah sakit masih dengan baju putihnya, dengan di tambah jaket coklatnya dan tas slempang kecil yang disangkutkan di bahunya.

Mirah melemparkan senyum manisnya begitu melihat aku yang berdiri disamping mobil aku.

Maaf Mas menunggu lama ya Mas Maaf ya Mas Mirah membuat menunggu ujar Mirah sopan.

gak kok hanya sebentar saja hehehe Jawab aku sambil membukakan pintu untuk masuk Mirah.

Segera Mirah masuk kedalam Kamu Mau langsung pulang Atau mau kemana dulu pinginnya.

Emmm terserah Mas Madava aja Mirah gak buru-buru kok Jawabnya pelan Kalau kita makan dulu gimana Tanya aku.

Mirah hanya mengangguk Segera aku nyalakan mobil dan berangkat mencari makan. Sesampainya restoran banyak sekali hal yang kita bicarakan Mulai dari soal pekerjaan sampai kehidupan

pribadi.

Dari obrolan tersebut aku dapati ternyata Mirah ini sudah putus dengan pacarnya dua bulan yang lalu dan mantan pacarnya tersebut kini sudah menikah dengan wanita lain.

Aku tak nyangka wanita secantik Mirah ini bisa ditinggal demi wanita lain Dasar bodoh lelaki itu.

Hari semakin gelap yang ternyata juga mendung Kami berdua memutuskan untuk pulang sebelum hari hujan.

Mirah menjelaskan arah dan jalan ke rumahnya yang ternyata aku cukup paham dengan daerah tersebut.

Aku segera memacu mobil aku melewati jalan pintas yang aku paham supaya biar sampai tujuan. tiba tiba hujan turun begitu deras dan lebat Aku berpacu melambat saja dan mencari jalan jalan

karena tidak terlihat akibat terpaan hujan angin.

Beberapa ratus meter sebelum sampai mobi tak bisa masuk karena rumah Mirah yagn masuk gang dan mobil tak bisa masuk.

Dan kebetulan sekali di dalam mobil gak ada payung yang tersedia Akhirnya aku terobos saja dengan jalan kaki.

untuk masuk ke gang kecil untuk mengantar Mirah Dan baju aku dan suster Mirah pun basah kuyup.

HaDuh Mas Madava Terima kasih banyak ya sudah mau antar aku sampai depan rumah dan kehujanan.

Maaf sudah merepotkan Mas Madava Kata Mirah begitu sudah sampai di depan rumahnya.

Rumahnya tidak terlalu besar terlihat asri dengan banyak tanaman di bagian teras juga cat berwarna hijau yang menambah kesan adem.

Gak masalah kok Aku yang minta maaf karena lupa bawa paying kamu jadi kehujanan Kata aku sambil meringis kedinginan.

Mas masuk dulu yuk Aku buatin teh hangat dan pinjamkan baju buat mas Jangan dipaksa pulang nanti malah tambah sakit.

Gak usah ah Mirah gak enak ah sama orang rumah Jawab aku.

Dak papa Mas Lagi pula aku tinggal sendiri Yuh mas Masuk aja Mas Kata Mirah sambil membukakan pintu rumahnya.

Aku pun memutuskan untuk mampir sebentar sambil menunggu hujan reda Mirah.

memepersilahkan aku untuk duduk di ruang tamunya yang kecil namun bersih dan tertata rapih.

Duduk dulu ya Mas sebentar saya ambilkan handuk ya Mas Madava Kata Mirah sambil berlalu ke dalam.

Aku lantas duduk sambil melihat lihat, ada beberapa foto waktu Mirah wisuda.

Terlihat cantik sekali dengan kebaya dan toga Juga ada beberapa foto yang sepertinya adalah orang tua Mirah disamping foto wisudanya.

Ini mas handuknya Mirah mengagetkan aku dengan memberikan handuk berwarna putih tebal untuk aku keringakan badan.

Oiya Ini ada kaos oblong yang agak longgar gak terlalu bagus tapi sepertinya muat buat mas.

Iya terima kasih ya Oiya panggil Madava saja lah Jangan mas mas mlulu Kayaknya umur kita gak jauh beda.

Heheheheh Kata aku sambil mengambil kaos dari tangan suster Mirah Hehehe oke deh Madava ucapnya.

Aku kemudian menuju ke kamar mandi untuk berganti pakaian Setelah selesai aku hendak kembali ke ruang tamu.

Saat melewati salah satu ruangan aku lihat pintu yang tidak tertutup rapat.

Dengan bermaksut pingin nutup pintu tersebut meski aku tidak tahu itu kamar atau ruangan siapa.

Wooow kaget aku begitu mellihat ternyata didalamnya Mirah sedang berganti baju.

Mirah yang tampak cantik meski tubuhnya terbalut seragam kerja terlihat makin cantik tanpa busana.

Rambut hitam tergurai sepunggung membuatnya tampak lebih anggun Tubuhnya yang putih sintal.

pantatnya yang kencang dan tetek yang begitu menantang membuat aku benar-benar langsung berpikiran mesum.

Aku jadi tak nyaman karena batang yang makin mengeras Khawatir Mirah tau aku ngintip.

segera aku balik ke ruang tamu Aku lalu duduk di sofa yang dimana aku duduk di tempat asal tadi.

Aku mencoba untuk tenang dan tak salah sikap karena barusan aku liat pesona yang dasyat Mirah kembali dari kamar.

Mengenakan pakaian sedikt longgar dengan celana pendek yang berwarna putih dan handuk yang berada di kepalanya sambil membawa gelas berisi teh hangat.

Ini Madava buruan diminum dulu mumpung masih hangat Kata Mirah menyuguhkan minum sambil duduk disamping aku.

Iya makasih ya Mirah Jawab aku tersipu malu Aku ambil gelas dan minum teh sedikit.

Coba coba cari bahan pembicaraan meski yang aku bayangin cuma Mirah yang lagi aku perkosa dengan nikmatnya.

Hmm ehhhhhhhhhhhhhhhhhhh Madava tadi ngintipin aku ya.

Tanya Mirah BUJUUG ketahuan spertinya deh mampus aku ucap dalam hati Tak tau apa yang harus aku jawab dan katakana dengan pertanyaan dari Mirah.

Aku binggung harus menjawaba apa Ah Enggak kok emang kamu tadi dimana.

Di kamar sudah deh Mirah tahu kok Tadi aku lihat bayangan kamu dari meja rias aku.

Kamu sedang ngintipin aku kan Selidik Mirah dengan nada sedikit lebih tinggi.

Aku tertunduk malu bingung dan gak tau mesti ngomong apa.

Ohhhhh iya maaf sebelumnya ya Mirah tadi aku lewat sengaja mau nutupin pintu kamar itu.

Eh malah keblabasan ngintipin dengan muka tertunduk dengan gugup Aku tak berani melirik wajah Mirah.

sampe tau tau dia ngegeser duduknya biar makin deket sama aku Hmm Terus cuma nginitip doank.

Gak mau yang lain nih  Bisik Mirah Kontan aliran darah aku langsung kenceng ke seluruh badan.

Yang tadinya kerasa dingin mendadak langsung panas Seketika tanpa basa basi aku lumat bibir mungil Mirah.

Tangan kanan aku narik kepalanya supaya ciuman kita semakin kuat dan dekat.

Nafas Mirah langsung begitu berat gak beraturan Mirah lalu narik handuk yang ada di kepalanya dan melemparnya di samping sofa.

Ciuman aku turunin ke leher Mirah Langsung aja Mirah mengangkat kepalanya ke atas seakan minta aku buat nikmatin lehernya tanpa ada yang terlewatkan.

Baju yang longgar membuat aku semakin leluasa untuk memasukan tangan dan ngeremes teteknya yang udah dari tadi aku tunggu tunggu.

Mhhhhhaaaahhhhh Madava pelan-pelan Desah Mirah.

Desahan Mirah justru membuat aku semakin liar terangsang dan pengen nikmatin badannya tanpa ampun.

Aku angkat bajunya dan buka BH dengan sekali Tarik Sekarang dua tetek bulat menantang yang tadi aku liatin dari jauh doang, udah siap buat aku nikmatin sampe puas.

Gak pake nunggu lama aku hisap pentilnya sambil aku remes yang sebelahnya.

Desahan Mirah semakin jadi Tanpa disadarin satu tangannya narik rambut aku cukup keras.

Uuuhhhh Madava Enak Erang Mirah.

Puas meremas teteknya tangan aku berusaha untuk ngebuka celana Mirah Dan tanpa perlu banyak usaha.

karena Mirah juga terlihat udah nafsu membara suster cantik yang aku liat tadi siang di meja resepsionis.

sekarang udah telanjang bulet tanpa sehelai benang pun di depan aku minta buat aku puasin.

Tangan aku dengan lembut mengusap rambut halus yang ada di antara selangkangan Mirah. Keliatannya cukup dirawat dengan baik Kerasa udah makin basah dari dalem tempiknya Mirah.

Aku selipin tangan aku diantara bibir tempiknya nyari kitil kitil biar Mirah makin mengerang dan kejang karena nikmat seks yang mungkin udah lama dia gak rasain lagi.

Beberapa menit aku asik ngorek tempik Mirah dengan jari aku Mirah narik rambut aku makin kenceng.

Ouuuuhhhh Arrrghh Madava aku keluar Aargggghhh aku keluarrr jerit Mirah kecil.

Criiit Criiit Criiit Terasa ada cairan hangat dari dalam lobang kenikmatan Mirah.

Sekarang Mirah keliatan capek dan sedikit ngos -ngossan Tubuhnya yang berkeringat biarpun diluar hujan deras.

tapi ruang tamu ini terasa makin panas Mirah yang memejamkan mata sambil mencoba mengatur nafas kemudian ngeliat ke arah aku.

Kamu kok pinter banget sih Madava Baru pake jari aja aku udah capek.

Gimana lagi kalau pakai itu Kata Mirah sambil tangannya meraih pusaka aku yang masih ada di dalem celana.

Pesona Mirah Dengan binal dia segera membuka kancing dan reseleting celana aku Dikeluarkan batang pusaka aku dari dalam sarungnya.

Dengan tangan yang masih ngeremes kontol aku lidah Mirah langsung dijulurin ke ujung kontol aku.

Begitu cepet sampai kontol aku masuk semuanya ke dalam mulut Mirah Dengan pelan namun penuh gairah.

da naik turunin kepalanya supaya kontol aku yang ada di dalam mulutnya ngerasain nikmat tiada tara.

Bener bener permainan yang dasyaaat mempesona dari suster yang aku kira judes ini.

Saat aku masih asik nikmatin sepongan dahsyat Mirah dia ngeluarin kontol aku dari mulutnya.

Tangannya masih ngeremes pelan kontol aku tapi dia bangun dan mencoba buat duduk di atas aku.

Kamu ada kondom gak Madava Bisik Mirah sambil mengeluskan kontol aku ke bibir tempiknya.

Tanpa ngejawab aku langsung ambil di tas kondom berwarna item yang aku simpen buat jaga jaga.

Karena sesuai dengan kepribadian aku Keliatan muka Mirah seneng banget begitu aku ngeluarin kondom.

Diambil kondom dari tangan aku sambil mencium bibir aku Sejurus kemudian dirobek bungkus kondomnya dan dipasangkan di kontol aku dengan mulut nya.

Setelah kepasang Mirah makin siap buat masukin kontol aku ke tempiknya.AGENT SLOT GACOR HABIS

Aku cuma duduk sambil ngeliat apa yang dia lakuin ke kontol aku dan gimana muka dia setiap kali kontol aku nyentuh tempiknya.

Mata yang merem melek dan desahan pelan pas kontol aku masuk sedikit demi sedikit ke dalam tempik Mirah.

Tempiknya basah banget tapi terasa sempit mungkin karena udah lama gak ada kontol yang bersarang Kontol aku udah masuk semuanya ke dalem tempiknya Mirah.

Kedua tangan dia ngelingker di leher aku dan tangan aku megangin pinggul Mirah sambil bantu badannya naek turun di atas pangkuan aku.

Aaahhh Madava aaahhhhh yess ouhh Aaarrgghhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh.

Cuma itu yang keluar dari mulut Mirah yang keliatan menikmati banget kontol aku di dalem tempiknya.

Aku coba buat lebih fokus untuk sambil ngeremes dan ngisepin pentil dari tetek Mirah yang dari tadi berayun naik turun.

Pentilnya masuk ke dalam mulut aku otomatis kocokan Mirah hanya dari panggulnya.

badannya dibiarkan diem supaya aku bisa puas nikmatin toketnya saat dia lagi asik nikmatin kontol aku.

Hampir dua puluh menit aku diposisi begitu, aku inisiatif buat ganti posisi.

Aku arahkan Mirah buat gantian duduk dan buka lebar kakinya Ku letakkan kedua kakinya di pundakku dan tangan aku yang udah siap ngeremes dua bakpao putih cantik di dada Mirah.

Kontol aku masukin lagi pelan-pelan ke dalem tempiknya Mirah sambil tangan pelan-pelan mulai remes tetek Mirah.

Kali ini desahan Mirah makin keras dan makin berisik tak karuan gak jelas Arrggghh Madava Masukin terus Madava.

Aku milik Aahhh kamu Madava Sayaaang Aarrrgggghhh Teriak Mirah begitu lepas.

Aku pun genjot makin cepet sesekali aku kasih ciuman ke bibir Mirah biar makin romantis namun tetep penuh gairah.

Madava Aku keluar Madava Arrggggggh Kamu kuat banget sih kata Mirah dengan suara yg tak karuan.

Tahan saying Aku juga mau keluar Balas aku sambil mempercepat lagi tembakanku.

Arrrggh saying Aarrggghhh teruss aargggghh terussss Aku merasakan himpitan yang sangat kuat dari kontol aku.

udah gak bisa ditahan karena remasan kenceng dari tempiknya Mirah bikin kontol aku makin gak kuat buat berlama-lama dan.

Jroooot Croooottt Creettt Cruuuuuut Aarggggggggggghhh aku keluarr arrrgghhh.AGENT SLOT GACOR HABIS

Jerit Mirah berbarengan dengan muncratnya pejuh dari kontol aku Aku pun sedikit demi sedikit memelankan tempuran kontol aku.

sampe aku keluarin kontol dari dalem tempiknya Mirah Setelah aku mau berdiri seketika Mirah.

megangin kontol aku dan dilepasnya kondom yang ke pasang dan di masukannya lagi kontol aku ke dalam mulutnya.

Kali ini aku ngerasa geli tak karuan tapi juga enak disaat yang bersamaan Rupanya Mirah dengan sisa birahi yang ada membersihkan kontol aku dari sisa sperma yang ada.

Matanya yang melirik sesekali berusaha menangkap ekspresi muka aku saat nyepong abis kontol aku sampe bersih dari pejuh yang keluar.

Enak banget deh punya kamu Madava Kuat banget lagi kata Mirah sambil terus mengocok kontol aku.

Kamu juga kuat juga Mirah Balas aku sambil menundukan badan dan mencium bibir mungilnya.

Nanti aku mau lagi y Kata Mirah manja sambil meremas kontol aku Setelah itu.

kami melanjutkan mandi berdua dan mengulangi kegiatan yang sama di kamar mandi dan di kamar tidur Mirah sampai tengah malam menjelang.

Mirah memaksa aku untuk nginep di rumahnya yang ternyata memang hanya dirumah sendiri. sampai beberapa minggu ke depan karena orang tuanya yang berkunjung ke rumah kerabat di luar

kota.

Semenjak kejadian itu aku dan Mirah resmi pacarana Mirah yang terlihat lugu ternyata pecinta seks sama halnya kayak aku Aku beruntung banget bisa dapet pacar seperti Mirah.

 

Mari gabung di ono4d Agen Togel Terpercaya Deposit Pulsa.
– Min DP 25 Ribu
– Bisa Deposit via Pulsa XL/Axis/Telkomsel/Tri
– Bonus Deposit Harian 5%
– Bonus Cashback 5%

Diskon Togel :
– 4D : 66%
– 3D : 59%
– 2D : 29%

Salam Hokky Selalu,
onojiwa.com
WA : +855969374187
FB : ono4d
LINK ALTERNATIF : cutt.ly/4dhoki

 

 

Rina Anggrek

ono4d.com Agen Togel Terpercaya Deposit Pulsa

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *